Divisinews.online, Lebak- Terkesan plin-plan, Mulyadi Jayabaya (JB) diduga gampang sekali terpengaruh oleh lawan politiknya sendiri. Karena sebelumnya dirinya dukung penuh Airin-Ade Sumardi, sebagai pasangan Calon Gubernur, seolah mengulang manufernya pada Pilpres 2024, dirinya juga melakukan hal yang sama, tiba-tiba pindah dukungannya ke Presiden terpilih Prabowo-Gibran, padahal sebelumnya dukung penuh Pasangan Ganjar-Mahfud, sehingga sosok tokoh yang satu ini diduga plin-plan tak berpendirian.
Bicara soal dukungan, seharusnya dirinya mendukung sepenuhnya Airin-Ade Sumardi pasangan Calon Gubernur Banten 2024-2029, yang jelas-jelas paketan Anaknya pasangan Calon Hasbi-Amir, yang mencalonkan sebagai Bupati Lebak periode 2024-2029.
Namun jika demikian kebenarannya, tidak menutup kemungkinan, pendukung Hasbi-Amir bisa jadi terpecah-belah, karena Bapaknya sendiri seolah tidakenduking putra mahkotanya sendiri, karena sesuai komitmen politik, paket Andra Soni-Dimyati adalah Pasangan Calon Bupati nomer urut 03 Sanuji-Fajar, yang sama-sama didukung partai Gerindra. Sedangkan bicara paket,
Airin-Ade Sumardi adalah paketan anaknya Hasbi-Amir, tentu hal ini menjadi aneh dan membingungkan bagi pendukung pasangan Hasbi-Amir.
Hal ini dikatakan King Naga, menanggapi gonjang-ganjing politik di Kabupaten Lebak.
"Aduh ini bagaimana Bapa Kolot kita yak, ko' jadi plin-plan gini sih,"tanya Naga seraya tersenyum.
"Berarti kalau begini jadinya, pak JB ini ga punya prinsip yak, ko bisa semudah itu dia bergeser ke lawan politik ,"ujarnya.
Naga bilang, ini jadinya membingungkan pendukung Hasbi-Amir pasangan Calon Bupati nomer urut 01.
"Kalau saya menganggapnya JB ini konyol dan sudah gila, masa anak sendiri ga didukung, malah dukung paketan Sanuji-Fajar 03," kan kita semua tau kalau Andra-Dim itu satu paket dengan Sanuji-Fajar,"ungkapnya.
"Waduh, rame ini salah-salah pendukung Hasbi-Amir bisa kabur ini, karena Bapaknya sendiri juga udah ga mendukung, apalagi masyarakat,"kata Naga.
Menurut naga ini hal yang sama dilakukan JB pada kontestasi Pilpres 2024 yang dimenangkan Pasangan Prabowo-Gibran.
"Kenapa saya menduga JB ini tak punya prinsip, kan kemaren juga pas Pilpres 2024 sama, dari awalnya dukung pasangan Ganjar-Mahpud, tiba-tiba pindah ke Prabowo, waduh kalau begini JB berarti sudah ga bisa dipercaya ini."tutup Naga.(ARS)